- WhatsApp : (+62) 8777-739-2959
- Support : Kirim Ticket
- Sales : Kirim Ticket
- Pembayaran : Kirim Ticket
- Tips hosting Tutorial
- Nov 08
Cara Memindahkan File Antar Hosting Melalui Cpanel
Ada banyak panel control yang disediakan untuk mengelola layanan web hosting. Namun, yang paling popular dan sering digunakan adalah control panel. Control panel memang menyediakan layanan web hosting secara gratis untuk jangka pendek. Sedangkan pemakaian untuk jangka panjang tidaklah gratis yaitu dengan membeli lisensi.
Penggunaan Control panel pun terhitung mudah bila dibandingkan panel control lain. Kalian harus melakukan semua konfigurasi menggunakan teks command jika hanya memakai layanan Virtual Private Server (VPS) hosting. Cukup membingunkan, bukan?
cPanel mudah digunakan dalam mengelola seluruh layanan hosting sebab cpanel memang khusus dibuat untuk mengganti teks perintah menjadi tampilan yang lebih menarik. Selain itu, cpanel sering melakukan update terkait fitur – fitur didalamnya. Jadi, tidak heran jika cpanel selalu menjadi pilihan bagi penyedia layanan web.
Ada banyak cara yang bisa ditempuh untuk memindahkan file antar hosting. Jika penyedia layanan hosting sebelumnya dengan penyedia layanan hosting baru adalah hosting yang berbeda, maka Langkah yang dilakukan pun cukup berbeda dan lebih rumit. Namun, dalam artikel kali ini, kita hanya akan membahas memndahkan file antar hosting pada cpanel saja.
Berikut Langkah – Langkah yang bisa kalian lakukan untuk memindahkan file antar hosting
- Pilih fitur Backup Wizard pada (cpanel, lalu gunakan Backup-Restore. Langkah ini bisa dipilih jika data hosting sekitar 100MB dan kalian masih sanggup untuk backup-restore.
Lalu, bagaimana melakukan backup – restore?
- Login cPanel sebelumnya dengan username dan password
- Klik backup Wizard
- Pilih backup
- Klik Home Directory, MySQL Databases Email, Forwarders & Filters
- Setelah proses selesai, Login cPanel baru
- Klik Backup Wizard lagi
- Lalu, Restore sesuai backupnya (Home Directory, MySQL Databases Email, Forwarders & Filters)
- Jika proses upload selesain, lanjutkan dengan cek data hosting di file manager
- Copy lah file ke hosting lain dengan script. Langkah ini bisa dilakukan jika langkah pertama tidak bisa dilakukan karena keterbatasan koneksi internet. Berikut Langkah – langkah yang bisa kalian lakukan
- Login cPanel sebelumnya
- Pilih File Manager lalu backup file-file website Anda kedalam format .zip, Anda bisa select all, klik kanan compress.
- Setelah proses compress selesai rename file compress jadi backup.zip.
- Copy url file backup dari domain lama Anda (contoh: oldomain.com/backup.zip)
- Login cPanel baru
- Ke File Manager dan buat file php dengan nama copy.php pada root document domain Anda, (biasanya bernama public_html)
- Isi file copy.php dengan code berikut ini.
<?php $directory = '.'; $url = 'http://olddomain.com/backup.zip'; $path = $directory.'/backup.zip'; $fp = fopen($path, 'w'); $ch = curl_init($url); curl_setopt($ch, CURLOPT_FILE, $fp); $data = curl_exec($ch); if($data){ echo 'success'; } else{ echo 'failed network'; } curl_close($ch); fclose($fp);
- Lalu akses domainbaru.com/copy.php jika file sudah muncul “Success” maka file sudah dicopy. Anda hanya perlu kembali ke File Manager Baru dan mengextract file zip Anda.
Selanjutnya anda perlu membackup database dan merestorenya kedalam hosting baru. Jika Anda menemukan masalah, Anda dapat menghubungi tim support kami untuk membantu Anda migrasi hosting ke hostingan.id.
Related Posts
SSD vs NVMe: Pertarungan Teknologi yang Bikin Situs Anda Melesat
Ketika berbicara tentang kecepatan hosting, SSD dan NVMe adalah dua nama yang sering muncul. Mungkin Anda sudah akrab dengan SSD, teknologi penyimpanan yang telah membawa revolusi dibandingkan hard drive konvensional. Namun, apakah Anda tahu bahwa…
- Dec 19
Data Center Terdekat: Kunci Loading Sekilat Kilat untuk Pengunjung Lokal
Mengelola sebuah situs web ibarat menjalankan toko di dunia nyata: kecepatan pelayanan adalah segalanya. Di dunia digital, kecepatan itu ditentukan oleh waktu loading situs Anda. Bayangkan jika pengunjung harus menunggu lama hanya untuk membuka halaman….
- Dec 18
Latest Post
SSD vs NVMe: Pertarungan Teknologi yang Bikin Situs Anda Melesat
- December 19, 2024
Data Center Terdekat: Kunci Loading Sekilat Kilat untuk Pengunjung Lokal
- December 18, 2024
Cache & Kompresi: 2 Jurus Simpel Bikin Loading Situs Anda Super Cepat
- December 17, 2024
Uptime 24/7: Pastikan Hosting Anda Gak ‘Rebahan’ Saat Pelanggan Datang
- December 16, 2024
Komentar Terbaru
- M Iqbal Hidayatullah on Memasang Watermark Pada Gambar Secara Otomatis di WordPress
- M Iqbal Hidayatullah on Membuat Artikel Masuk Dalam Halaman Pertama Google
- M Iqbal Hidayatullah on Cara Upload Gambar WebP di WordPress Tanpa Plugin
- M Iqbal Hidayatullah on Cara Menghapus Backlink Website Dengan Google Disavow Link
- M Iqbal Hidayatullah on Cara Menghapus Backlink Website Dengan Google Disavow Link