Anda tentu ingin situs web Anda aman dari ancaman siber, bukan? Salah satu caranya adalah dengan memasang plugin Wordfence Security. Plugin ini sangat terkenal dan banyak dipakai oleh lebih dari 2 juta pengguna. Plugin ini bisa melawan berbagai macam serangan siber yang bisa merugikan situs web Anda.

Keamanan situs web sangat penting karena jika situs web Anda bermasalah, Anda bisa rugi besar. Pengunjung bisa kabur dan tidak mau kembali lagi. Untuk mencegah hal itu, Anda bisa menggunakan plugin keamanan yang mudah diatur. Kami akan membantu Anda mengatur plugin Wordfence Security di WordPress.

Bahaimana Cara Wordfemce Security Melingdungi Website Anda?

Anda pasti ingin situs web Anda aman dari ancaman siber, bukan? Untuk itu, Anda perlu plugin keamanan yang handal. Wordfence Security adalah plugin keamanan yang sangat terkenal dan banyak dipakai oleh jutaan pengguna. Plugin ini bisa menjaga situs web Anda dari serangan siber yang beragam.

Plugin ini bisa menangkal peretas, DDoS, dan malware yang bisa merusak situs web Anda.Plugin ini memiliki firewall aplikasi web yang bisa mendeteksi lalu lintas jahat dengan cepat. Plugin ini juga memiliki basis data yang bisa mengenali malware-malware yang sering menyerbu situs web. Fitur yang bagus dari plugin ini adalah semua situs web yang memakai Wordfence bisa saling membantu.

Jadi, jika ada peretas Z yang menyerang situs web A, maka situs web B akan langsung memblokir peretas Z sebelum ia mencoba hal lain di situs web lain. Ini artinya, semakin banyak orang yang memakai Wordfence, semakin aman untuk semua orang. Plugin ini punya banyak fitur dan penyesuaian keamanan yang sesuai untuk segala jenis situs web.

Wordfence Security

Wordfence Security adalah plugin yang hebat dan banyak digunakan yang punya firewall dan pemindai keamanan. Plugin ini punya fitur-fitur keamanan yang komplit dan selalu mengikuti aturan firewall, tanda tangan malware, dan alamat IP jahat terkini yang bisa menjaga situs web Anda aman.

Plugin ini juga punya 2FA dan fitur-fitur menarik lainnya, sehingga Wordfence jadi salah satu solusi keamanan WordPress yang paling lengkap saat ini. Plugin ini punya banyak alat keamanan dan bisa melindungi situs Anda dari berbagai ancaman. Ini termasuk:

• WordPress Firewall
• Pemindai Keamanan untuk WordPress
• Keamanan Login
• Wordfence Central
• Alat Keamanan

Dengan dukungan dari Threat Defense Feed yang selalu diperbaharui, Wordfence Firewall bisa menghindarkan Anda dari peretasan. Wordfence Scan juga memakai feed yang sama, dan bisa memberi tahu Anda dengan cepat jika ada masalah keamanan atau jika situs Anda kena serangan. Secara keseluruhan, plugin ini adalah plugin keamanan terbaik untuk situs WordPress Anda.

Cara Install Wordfence Security

Kami akan mengajarkan Anda cara menggunakan plugin Wordfence Security di WordPress. Plugin ini sangat populer dan handal. Anda bisa mengaturnya dengan cepat, tetapi jangan lupa untuk memeriksa Firewall agar situs Anda lebih aman.

Langkah 1: Install dan Aktifkan Plugin

Anda bisa memulai dengan membuka halaman plugin WordPress dan menekan tombol “Add New”.

Ketik Wordfence Security di kolom pencarian plugin. Anda akan melihat plugin-plugin tambahan yang bisa membantu Anda.

Cari plugin Wordfence Security di bagian bawah halaman dan tekan tombol “Pasang Sekarang” untuk mengaktifkannya. Jika sudah aktif, Anda bisa memasukkan email untuk dapat notifikasi keamanan, tapi ini tidak wajib. Anda juga bisa memilih untuk ikut tur, yang akan menjelaskan fitur-fitur plugin dan cara mengaturnya.

Langkah 2: Mengakses Dasboard Plugin Wordfence Security

Pada bagian admin di kiri, pilih Wordfence dan klik Dashboard. Halaman ini menampilkan pengaturan plugin utama. Anda bisa melihat informasi penting seperti hasil scan terakhir, malware yang terblokir, alamat IP yang terblokir, dan lainnya.

Ini adalah opsi baru yang muncul setelah Anda aktifkan plugin.

Langkah 3: Setting Dasboard Plugin

Sesuaikan Opsi Global Di halaman dashboard plugin, Anda bisa lihat data-data beragam. Anda juga bisa menyesuaikan opsi global untuk plugin Wordfence. Caranya, buka tab “Opsi Global”.

Anda akan melihat beberapa pilihan konfigurasi yang harus dipilih. Pilihlah dan isi konfigurasi yang dirasa perlu.

Langkah 4: Atur Opsi Firewall

Anda bisa masuk ke opsi “Firewall” dan cek pengaturannya. Di sana ada tautan yang ada di bawah tab “Wordfence” di menu kiri. Di halaman itu, Anda bisa atur cara memblokir dan kelola alamat IP yang mau diblokir.

Lalu, buka tab “Firewall” untuk ubah pengaturannya. Ini bagian yang sangat penting dari plugin ini. Sesuaikan opsi ini sesuai selera Anda.

Langkah 5: Optimalkan Firewall Wordfence

Di bagian Firewall, ada tombol “Optimalkan Firewall Wordfence”. Ini penting untuk pengaturan plugin ini. Bagian terpenting dari plugin keamanan ini adalah Firewall.

Ini bisa cegah aktivitas jahat di situs web Anda. Ayo klik tombol itu sekarang. Akan muncul kotak popup dengan info di dalamnya. Sistem akan tes pengaturan terbaik yang cocok.

Anda bisa pilih sendiri, tapi kami anjurkan ikut saran Wordfence. Apalagi kalau Anda baru pakai plugin ini. Tekan tombol “Lanjutkan” setelah unduh berkas .htaccess. Proses selesai dan ada perubahan yang terjadi.

Langkah 6: Aktifkan Dua Faktor Otentikasi

Wordfence punya fitur dua faktor otentikasi untuk tambah keamanan login. Klik “Keamanan Login”. Di halaman itu, ada beberapa opsi yang bisa Anda pilih dan nyalakan dua faktor otentikasi kalau mau.

Langkah 7: Scan Situs Bila Perlu

Anda bisa buka opsi “Scan”. Di situ Anda bisa scan situs Anda kapan saja. Cukup tekan “Mulai Scan Baru”. Versi gratis punya scan otomatis 24 jam. Setelah scan selesai, Anda bisa lihat semua masalah yang ada.

Anda juga bisa atur opsi dan jadwal scan. Versi gratis lebih terbatas, tapi masih ada yang bisa diubah.

Langkah 8: Lihat Alat-Alat

Yang terakhir, ada tautan “Alat”. Plugin ini punya alat-alat yang bisa Anda pakai bila butuh. Misalnya:

• Live Traffic: Ini bisa menampilkan lalu lintas situs web Anda secara real-time, termasuk negara asal, alamat IP, dan jenis permintaan.
• Whois Lookup: Ini bisa memberi Anda informasi tentang pemilik domain atau alamat IP tertentu, termasuk nama, lokasi, dan kontak.
• Diagnostics: Ini bisa membantu Anda mendiagnosis masalah teknis yang mungkin memengaruhi kinerja atau keamanan situs web Anda.
• Cellphone Sign-in: Ini bisa memberi Anda kemampuan untuk masuk ke situs web Anda menggunakan ponsel Anda tanpa perlu mengingat kata sandi.

Anda sudah sukses menginstal dan menyesuaikan plugin Wordfence Security. Anda bisa atur dan scan situs web Anda sesuka hati. Jangan lupa, ada fitur-fitur khusus di versi premium Wordfence yang bisa Anda dapatkan kapan saja, tapi versi gratis juga cukup ampuh melindungi situs web Anda.