Baru-baru ini Plesk mengalami kenaikan harga, hinga menjadi pertimbangan penyedia hosting untuk menggunakan Plesk sebagai Kontrol Panel produk mereka, setelah sebelumya booming Pleks kontrol panel digunakan sebagai kontrol panel untuk Hosting WordPress kini mungkin akan ditinggalkan dan mulai beralih ke panel lainnya yang lebih murah.

Namun pada pembahasan kali ini kita akan melakukan komparasi antara cPanel dan Plesk, yuk simak beberapa faktor berikut yang mungkin dapat menjadi acuan kalian dalam memiliki kontrol panel hosting yang akan kalian gunakan.

Beberapa Faktor pembeda cPanel dan Plesk

1.Popularitas

Mungkin kita semua sepakat cPanel adalah Kontrol panel terpopuler hingga saat ini, baik dari segi fitur yang meliputi tampilan dan juga user experience dalam menggunakannya, berbeda dengan Plesk yang mungkin kurang terdengar popularitasnya dan agak jarang digunakan pada setiap penyedia hosting di Indonesia.

2.Tampilan

Berikut tampilan dashboard user yang disediakan oleh dua kontrol panel yang saat ini kita bahas:

Tampilan cPanel

Tampilan Plesk

3.Fitur

Sebagai sebuah Kontrol panel, baik Plesk maupun cPanel tentu sama-sama memiliki fitur antara lain, mail management, domain management hingga pengaturan versi PHP.

Yang menjadi perhitungan pada perbedaan ini ialah segi harga, pada satu sisi plesk sangat murah untuk digunakan oleh perorangan namun bagi kalian yang ingin menggunakan cPanel untuk keperluan management banyak user cPanel ada baiknya memilih cPanel yang menyediakan lisensi lebih murah dibandingkan Plesk.

4. Sistem Operasi

Untuk sistem operasi yang digunakan oleh cPanel hanya mendukung Linux, sedangkan pada Plesk mendukung sistem operasi Windows dan Linux yang artinya jika kalian menggunakan server dengan Windows sebagai OS nya kalian tetap dapat melakukan instalasi Plesk sebagai web server teman-teman didalamnya. Dan kelebihan Plesk lainnya ialah mendukung instalasi Docker yang tidak dimiliki oleh cPanel.

5.Keamanan

Jika dibahas dari segi keamanan kontrol panel ini memiliki fitur keamanan andalan masing-masing, pada Plesk kalian dapat menggunakan ekstensi File2ban kemudian cPanel dapat menggunakan CSF (Config Server & Firewall).


Dan pada akhirnya, semua pilihan kembali lagi pada kebutuhan teman-teman Hostingan, baik Plesk dan cPanel telah menghadirkan fitur-fitur yang dapat memudahkan kita dalam melakukan management user, domain, database dan lainnya. Dan jika saat ini teman-teman membutuhkan Hosting dengan panel Cpanel dapat menggunakan produk Cloud Hosting by Hostingan , mulai dengan 20ribuan perbulan dengan SSD NVME sebagai penyimpanannya, serta kemanan didukung dengan imunfy360 juga fitur softaculous installer ynag dapat mempermudah pekerjaan teman-teman dalam melakukan intslasi berbagai CMS sesuai dengan kebutuhan. Penasaran dengan produk Cloud Hosting by Hostingan? Klik link berikut Cloud Hosting.