Apa itu experiental marketing? Menurut kamu, apa yang memotivasi seseorang untuk berpisah dengan uang mereka dan mengantri berjam-jam untuk membeli tiket acara?

Terlepas dari fakta bahwa mereka dapat memutar lagu yang sama di YouTube atau Spotify sambil berbaring di tempat tidur.

Ya, benar. Jawabannya karena pengalaman yang diberikan. Mereka dapat merasakan suasana dan hal-hal lain yang tidak mungkin dirasakan di rumah dengan menghadiri pertunjukan.

Oleh karena itu, experiential marketing bertujuan untuk memberi konsumen pengalaman tunggal yang tak tertandingi. Kedengarannya menarik, bukan? Jadi mari kita bahas lebih jauh pada artikel ini.

Apa Itu Experiental Marketing?

Experiential marketing adalah strategi pemasaran yang fokus pada menciptakan pengalaman interaktif dan menyenangkan bagi pelanggan dengan tujuan untuk meningkatkan loyalitas mereka terhadap merek dan meningkatkan penjualan produk atau jasa.

Ini termasuk acara live, pameran, pengalaman immersif, dan lainnya yang menyediakan pelanggan dengan kesempatan untuk mencoba, mengeksplorasi, dan mengalami produk atau jasa secara langsung.

Tujuan dari experiential marketing adalah untuk menciptakan kenangan yang positif yang akan diingat oleh pelanggan dan meningkatkan kesadaran merek.

Jenis-Jenis Experiental Marketing

Ada beberapa jenis experiental marketing yang dapat digunakan oleh perusahaan, beberapa diantaranya adalah:

Event marketing

Menyelenggarakan acara live seperti konser, pameran, atau festival untuk menarik perhatian pelanggan dan meningkatkan kesadaran merek.

Pop-up store

Menciptakan toko sementara yang menyediakan pelanggan dengan kesempatan untuk mengeksplorasi produk dan mengalami merek secara langsung.

Immersive experience

Menciptakan pengalaman yang menyeluruh dan menyeluruh bagi pelanggan, misalnya melalui instalasi seni atau pameran yang didesain untuk menyediakan pengalaman imersif

Virtual reality

Menggunakan teknologi virtual reality untuk menciptakan pengalaman yang menyeluruh bagi pelanggan, misalnya melalui pembelian properti atau pengalaman produk.

Guerrilla marketing

Menggunakan teknik pemasaran yang tidak biasa dan kreatif untuk menarik perhatian pelanggan, seperti melakukan aktivitas promosi di tempat umum atau menciptakan aktivitas yang mengejutkan.

Cause marketing

Menyatukan diri dengan sebuah organisasi amal atau masalah sosial untuk menunjukkan komitmen merek terhadap hal-hal yang lebih besar dari sekadar mengejar keuntungan.

Content marketing

Menciptakan konten yang sangat menarik dan berguna untuk menarik perhatian pelanggan dan meningkatkan kesadaran merek.

Contoh Experiental Marketing

Contoh experiental marketing yang dapat diberikan adalah:

Event Marketing

Pada tahun 2016, Coca-Cola menyelenggarakan acara musik bertajuk “Coca-Cola Music Experience” di Brasil. Acara ini menampilkan penampilan dari beberapa artis terkenal dan menyediakan pengalaman interaktif bagi penonton, termasuk kesempatan untuk mencoba minuman Coca-Cola baru dan bermain game.

Tujuan dari acara ini adalah untuk meningkatkan kesadaran merek dan meningkatkan loyalitas pelanggan terhadap Coca-Cola.

Pop-up Store

Pada tahun 2018, Nike menciptakan toko pop-up sementara di New York City yang didesain seperti sebuah lapangan sepak bola. Toko ini menyediakan kesempatan bagi pelanggan untuk mencoba produk sepatu dan pakaian sepak bola Nike dan bermain game interaktif.

Tujuan dari toko pop-up ini adalah untuk meningkatkan kesadaran merek dan meningkatkan penjualan produk sepak bola Nike.

Immersive Experience

Pada tahun 2019, Samsung menciptakan pengalaman immersif di New York City yang didesain untuk menunjukkan kemampuan teknologi VR Samsung. Pengunjung dapat mencoba pengalaman VR yang berbeda, termasuk menjelajahi lokasi wisata dunia dan menonton film.

Tujuan dari pengalaman ini adalah untuk meningkatkan kesadaran merek Samsung dan meningkatkan minat pelanggan terhadap produk VR Samsung.

Virtual Reality

Pada tahun 2020, Ikea menggunakan teknologi virtual reality untuk memungkinkan pelanggan untuk mengeksplorasi produk perabotan rumah tangga mereka secara virtual.

Pelanggan dapat menggunakan perangkat VR untuk menjelajahi produk dan melihat bagaimana produk tersebut akan terlihat di rumah mereka sendiri.

Tujuan dari inovasi ini adalah untuk membuat pengalaman belanja perabotan rumah tangga lebih interaktif dan meningkatkan kesadaran merek Ikea.

Guerrilla Marketing

Pada tahun 2021, perusahaan minuman energi Red Bull menyelenggarakan acara “Flugtag” di beberapa kota di seluruh dunia.

Acara ini menyediakan kesempatan bagi tim-tim amatir untuk membuat dan meluncurkan perahu terbang yang dibangun sendiri dari jembatan yang dibangun di atas danau atau sungai.

Acara ini diikuti oleh ribuan orang dan menjadi viral di media sosial, meningkatkan kesadaran merek Red Bull dan menunjukkan kreativitas dan inovasi dari merek tersebut.

Cause Marketing

Pada tahun 2022, perusahaan produk perawatan kulit Dove mengambil inisiatif untuk mendukung kampanye “Real Beauty” yang mempromosikan kesetaraan gender dan mendukung kepercayaan diri wanita.

Kampanye ini diikuti oleh kampanye di media sosial dan acara-acara yang diadakan di seluruh dunia, meningkatkan kesadaran merek Dove dan menunjukkan komitmen merek tersebut untuk masalah sosial yang lebih besar.

Content Marketing

Pada tahun 2023, perusahaan teknologi Apple mengeluarkan seri video “Behind the Mac” yang menunjukkan kreativitas orang-orang yang menggunakan produk Apple dalam bidang seni, musik, dan desain.

Seri ini ditayangkan di media sosial dan situs web resmi Apple, meningkatkan kesadaran merek Apple dan menunjukkan kapabilitas produk Apple dalam membuat karya yang menakjubkan.

Jadi, lanjutkan dan kembangkan ide pemasaran dengan pengalamanmu sendiri. Bagaimana caranya? Kamu dapat mengambil ide dari apa itu experiental marketing dan contohnya yang disebutkan di atas atau mengembangkan konsep milikmu sendiri.