- WhatsApp : (+62) 8777-739-2959
- Support : Kirim Ticket
- Sales : Kirim Ticket
- Pembayaran : Kirim Ticket
Anda semua pasti tahu kalau proses pembuatan sebuah website itu dulu sangat amat sulit. Tidak semua orang bisa melakukannya. Bahasa pemrograman yang dilakukan sangat rumit dan waktu yang dibutuhkan untuk membuat sebuah website itu sangat lama. Tapi itu dulu sampai kemudian muncul teknologi framework PHP terbaik.
Tidak dipungkiri, teknologi framework ini sangat membantu dalam proses pembuatan sebuah website. Segalanya jadi sangat mudah karena PHP mampu memberikan struktur paling dasar dalam pembuatan sebuah website. Jadi ketika struktur dasarnya sudah terpegang, maka membuat website jadi lebih mudah.
6 Framework PHP Terbaik
Tapi apa saja framework PHP yang terbaik? Apakah semua framework PHP yang tersedia di pasaran sekarang bisa digunakan? Ada ratusan framework PHP yang bisa Anda gunakan. Tapi hanya ada 6 yang terbaik, paling populer dan paling nyaman untuk dipakai. Berikut daftarnya;
1. CodeIgniter
Framework yang pertama ini memakai Model View Controller arsitektur atau MVC Arsitektur. Framework ini memakai komponen yang lain agar setiap task bisa terhandel secara lebih maksimal. Cara ini dilakukan banyak pengembang karena bisa membuat aplikasi di website dikembangkan lagi ke depannya nanti.
Untuk para pemula, CodeIgniter ini sangat cocok karena sangat mudah dipahami dan dokumentasinya sangat lengkap. Ada banyak panduan untuk bekerja dengan CodeIgniter. CodeIgniter juga tepat untuk dipakai membuat aplikasi ringan.
2. Symfony
Framework PHP terbaik berikutnya adalah Symfony. Kalau untuk yang satu ini bisa dibilang sangat populer, sama seperti CodeIgniter. Salah satu alasannya adalah karena fleksibilitasnya yan baik. Selain itu ada fitur seperti bundle dan juga beberapa komponen yang bisa membuat pengerjaan PHP jadi lebih mudah dan sederhana.
Symfony juga memiliki built-in testing untuk memeriksa apakah website atau aplikasi yang sedang Anda gunakan untuk kerja berjalan dengan baik atau tidak. Tapi, ada beberapa pengguna yang memberikan review buruk karena katanya Framework ini bekerja lambat.
3. Yii
Yii adalah framework baru. Ketika Yii muncul, ia berhasil menjadi salah satu framework yang paling populer. Pertama karena menggunakan framework ini sangat mudah. Lalu soal performa dari Yii sendiri juga dikatakan mampu berjalan maksimal.
Sementara untuk fungsinya sendiri, Yii punya sebuah komponen yang mampu membuat kerja website lebih cepat. Yii juga terkenal aman.
4. Laravel
Kalau para pengembang pasti sudah sangat akrab dengan nama framework yang satu ini. Laravel sangat sering disebut ketika berhubungan dengan framework PHP. Laravel memiliki sintaks yang ringkas, rapi, dan juga elegan. Hal itu jadi alasan banyak pengembang menggunakan framework ini.
Selain itu menggunakan Laravel membuat pembacaan program jadi jauh lebih mudah. Karena pembacaannya mudah, proses pengembangannya juga lebih mudah.
5. CakePHP
Kalau Anda bertanya siapa framework pertama dengan sistem MVC? Maka jawabannya adalah CakePHP. Ia adalah framework dengan sistem MVC yang pertama kali muncul di tahun 2000an. Meski tua, tapi sampai saat ini CakePHP juga masih sangat populer dan dipakai oleh banyak orang.
Anda tak perlu khawatir CakePHP ketinggalan teknologi. Karena dalam kurun waktu tertentu CakePHP tetap diperbarui. Pada updatenya selalu ada peningkatan performa dan tambahan-tambahan komponen baru.
6. Zend
Untuk para expert atau yang sudah terbiasa dengan PHP, maka saatnya Anda menggunakan Zend. Zend merupakan framework pro yang dipakai untuk membuat aplikasi dengan tingkatan enterprise. Jadi, kalau Anda sudah menguasai PHP dan ingin membuat website yang lebih besar, gunakan framework ini.
Semua framework memiliki keunggulannya masing-masing. Jika ditanya mana yang terbaik, maka kembali pada apa yang sedang Anda butuhkan saat ini.
Related Posts
Pengertian Email Marketing
Salah satu strategi cara untuk menaikkan penjualan serta meningkatkan brand awareness adalah dengan email marketing. Lalu, bagaimana cara untuk menaikkan penjualan dengan email marketing? Pada artikel ini, kami akan memberikan beberapa strategi dan juga tools…
- Jun 26
Shadowban: Apa Itu? dan Cara Menghindarinya
Pernahkah Anda mendengar istilah Shadowban? Istilah ini sering muncul di dunia media sosial dan bisa jadi sangat mengganggu bagi Anda yang aktif di platform tersebut. Tapi, tenang saja! Kami di sini untuk membahas apa itu shadowban…
- May 24
Latest Post
Ini Dia Cara Atasi Tantangan dalam Affiliate Marketing di Media Sosial
- November 11, 2024
Tips Gunakan Google Ads untuk Meningkatkan Affiliate Sales
- November 7, 2024
6 Tips Bangun Personal Brand untuk Affiliate Marketing yang Sukses
- November 6, 2024
Komentar Terbaru
- M Iqbal Hidayatullah on Memasang Watermark Pada Gambar Secara Otomatis di WordPress
- M Iqbal Hidayatullah on Membuat Artikel Masuk Dalam Halaman Pertama Google
- M Iqbal Hidayatullah on Cara Upload Gambar WebP di WordPress Tanpa Plugin
- M Iqbal Hidayatullah on Cara Menghapus Backlink Website Dengan Google Disavow Link
- M Iqbal Hidayatullah on Cara Menghapus Backlink Website Dengan Google Disavow Link